Kulangkahkan kaki menyambut
mentari pagi
Sinarnya hangat menyinari
Langkah demi langkah kujalani
Tak terasa telah sampai rembang
tengah hari
Peluh mengucur membasahi diri
Menantang teriknya mentari
Tak rela untuk waktu berhenti
Demi mencapai sebuah mimpi
Perlahan sinar mentari meredup
Putihnya santan telah menjadi
susu
Senyum tersungging manis
Peluh berubah menjadi tangis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar